Bagi masyarakat Indonesia, pasti tidak akan lepas dari nasi. Ya, makanan pokok ini berasal dari tanaman padi yang tumbuh subur di seluruh wilayah Indonesia.
Agar padi dapat menghasilkan panen yang melimpah dan berkualitas, tentu harus diberikan pupuk terbaik untuk padi.
Daftar Pupuk Terbaik untuk Padi
Ada 2 hal penting agar tanaman padi tumbuh subur dan berkualitas, yaitu tanah dan benih yang baik. Namun, pada setiap wilayah 2 unsur tersebut dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Agar tetap terjaga kualitasnya, maka perlu diberikan nutrisi tambahan dari pupuk.
Berikut daftar pupuk terbaik agar tanaman padi Anda menghasilkan panen yang melimpah:
1. Pupuk NASA
Pupuk terbaik untuk padi yang pertama yakni pupuk buatan NASA. Pupuk produksi NASA sudah sangat populer di kalangan para petani.
Selain mudah didapatkan, pupuk nasa ini sudah terbukti ampuh mampu menghasilkan panen yang melimpah dan berkualitas.
Ada banyak jenis pupuk keluaran NASA. Anda bisa menggunakan seluruh rangkaiannya agar padi dapat tumbuh subur dan hasilnya melimpah.
Pupuk yang cocok untuk padi yaitu SUPERNASA, POC NASA, HORMONIK, AERO, NATURAL BVR, dan POWER NUTRITION.
2. Pupuk Organik Cair Multitonik
Rekomendasi yang kedua yakni jenis pupuk organik dari Multitonik. Pupuk organik juga perlu diberikan, agar tanaman padi Anda tetap bisa tumbuh dalam tanah yang stabil.
Kandungan organik juga bisa berfungsi sebagai penyeimbang pupuk kimia, agar padi tidak “jenuh”.
Selain sebagai penyeimbang, pupuk cair Multitonik ini dapat membantu mempercepat pertumbuhan batang, cabang, daun, atau bagian-bagian lainnya.
Dengan dosis yang sesuai, pupuk ini dapat melindungi padi dari serangan hama atau infeksi berbagai penyakit.
3. Pupuk Majemuk dari Multi Padi
Pupuk ini sudah diformulasikan secara khusus untuk padi. Takaran dan dosisnya sudah tepat, teksturnya pun sangat mudah dilarutkan ke dalam campuran air.
Fungsi utamanya yaitu menjadikan tanaman padi menjadi lebih kuat, kokoh, dan tidak mudah patah atau roboh.
Manfaat lainnya yaitu dapat mempermudah padi dalam menyerap unsur hara makro dari dalam tanah. Dengan kondisi tanaman yang sehat, kuat, dan kokoh, maka tentu saja hama dan penyakit tidak akan mudah menyerang tanaman padi Anda.
4. Pupuk Nitrea Urea
Salah satu zat penting yang paling dibutuhkan tanaman padi yaitu Nitrogen. Nitrogen banyak terkandung dalam pupuk urea.
Maka, pupuk Nitrea Urea menjadi pilihan yang tepat untuk tanaman padi Anda. Karena pupuk ini mengandung Nitrogen yang cukup tinggi yakni 46,6%.
Perlu Anda tahu bahwa pupuk urea berfungsi sebagai perangsang peningkatan kadar protein dalam tubuh tanaman.
Baca Juga: Cara Menanam Buah Naga
Jika tanaman padi mengandung cukup protein, maka daunnya akan terlihat jauh lebih hijau dan segar. Selain itu, pertumbuhan tunasnya pun menjadi lebih cepat.
5. Pupuk Organik dari Simba Agri
Pupuk organik dari Simba Agri berbentuk cair, sehingga sangat mudah dan cepat larut dalam air. Pupuk ini menjadi salah satu pupuk organik paling ampuh karena formulanya berasal dari ragi probiotik.
Sehingga dapat menghasilkan bakteri baik yang sangat bermanfaat bagi tanaman.
Pupuk Simba Agri dapat membantu menambah kadar unsur hara tanah, serta mampu memperbaiki jika struktur tanah mulai labil.
Jika kondisi tanah stabil dan terjaga kesuburannya, maka jelas tanaman juga menjadi lebih sehat dan tahan dari ancaman penyakit atau hama.
6. Pupuk Organik K Bioboost
Salah satu unsur yang dapat menyuburkan tanah adalah adanya mikroorganisme. Anda bisa mendapatkannya dalam pupuk organik dari K Bioboost.
Pupuk cair ini sangat mudah digunakan, karena dosisnya sudah ditentukan dan tertera dalam petunjuk penggunaannya.
Pupuk organik dapat membuat tanaman tumbuh sehat secara alami tanpa pengaruh bahan kimia yang berlebihan. Dengan rangsangan dari mikroorganisme, unsur hara tanah, serta nutrisi lainnya, maka hasil panen padi Anda akan jauh lebih maksimal.
Ada banyak pupuk terbaik untuk padi yang memang mengandung formula khusus. Namun, Anda perlu melalui beberapa uji coba sampai menemukan pupuk yang paling tepat untuk tanaman padi Anda.
Karena, tanaman padi memiliki karakter yang berbeda-beda dalam setiap wilayah. Tergantung kualitas benih dan tanahnya.