Beladiri Praktis

Setelah perang dunia II berakhir pada tahun 1945, dunia berada dalam kondisi yang cukup damai. Sekarang peperangan tidak lagi dilakukan dengan cara kekerasan melainkan dilakukan dengan cara halus. Seperti contohnya melalui meda televisi maupun cetak, peperangan yang sekarang dilakukan bukan lagi untuk menduduki suatu negara atau wilayah secara paksa, namun untuk menguasai pola pikir masyarakat secara global.

Keadaan damai tidak berarti membuat kekerasan atau kejahatan berkurang. Faktanya, selama masih ada kebodohan dan kemiskinan, kejahatan akan terus terjadi. Salah satu cara untuk melindungi diri dari para penjahat seperti begal, rampok, palak dan sejenisnya adalah dengan mempelajari beladiri.

    Baca Juga:

  • Jual Samsak Tinju, Taekwondo, Silat, Karate, Boxing & Beladiri Lainnya
  • 5 Macam Beladiri Militer Andalan KOPASSUS, TNI dan POLRI

Beladiri terdiri dari kata bela dan diri yang pengertiannya secara luas adalah metode apapun yang dipakai oleh manusia untuk membela dirinya. Beladiri diperlukan untuk menghadapi kondisi terdesak seperti ketika dipalak atau dirampok dijalan. Fungsi lainnya adalah untuk menjaga kesehatan dan metabolisme tubuh, karena berlatih beladiri pada umumnya sama dengan olahraga, namun bedanya adalah gerakan yang digunakan difokuskan untuk mempertahankan diri dan menjatuhkan lawan.

“kapankah beladiri pertama kali ditemukan?”

Asal mula ilmu beladiri sulit untuk ditelusuri, jika melihat pengertian yang dijabarkan sebelumnya, ilmu beladiri pertama kali ditemukan ketika manusia mengalami ancaman secara fisik.

Berbagai beladiri yang terkenal diantaranya adalah shaolin. Shaolin adalah kung fu yang berasal dari China dan dipelajari oleh biksu di kuil-kuil shaolin. Kung fu Shaolin terkenal akan kemampuan beladirinya yang hebat dan dipercaya mampu melakukan latihan tubuh hingga pada batas maksimal yang dapat dilakukan oleh manusia. Para biksu shaolin dapat menghabiskan sekitar 6 -7 jam setiap harinya untuk berlatih. Selain terkenal akan kemampuan beladirinya yang hebat, kung fu shaolin juga terkenal akan latihannya yang keras.

Namun, siapa yang punya waktu untuk latihan selama dan seberat biksu shaolin?

Anda tidak perlu khawatir jika anda tidak bisa berlatih selama dan sekeras biksu shaolin. Toh, lawan yang akan anda hadapi kebanyakan hanya orang nekat yang butuh duit, jangankan beladiri, jogging seminggu sekali saja belum tentu pernah. Akan tetapi, bukan berarti anda bisa santai berdiam diri hanya karena lawan anda bukanlah orang terlatih, jangan lupa kalau mereka bersenjata dan nekat. Bahkan tanpa beladiri, seseorang yang terbiasa hidup keras di jalanan memiliki kemampuan berkelahi yang tidak bisa diremehkan bahkan oleh seorang ahli beladiri sekalipun.

Idealnya, setiap orang wajib berlatih beladiri minimal seminggu sekali, karena selain menyehatkan, kejahatan juga bisa datang dimana saja. Namun tidak semua orang punya waktu luang bahkan walau seminggu sekali.

Untungnya sekarang ada istilah beladiri praktis, yaitu beladiri yang gerakannya disederhanakan menjadi beberapa gerakan sederhana untuk mereka yang tidak mempunya waktu lama untuk belajar. Gerakan yang dipelajari ini cocok untuk digunakan di wilayah perkotaan.

Ingin pukulan Anda sekuat Tyson? Gunakan samsak tinju dalam berlatih, hubungi: jual samsak tinju 0822 5727 4578 What’sApp

Tempat berlatihnya pun tidak seperti zaman dahulu yang harus menyendiri ke goa atau nyantri di kuil shaolin, sekarang anda bisa dengan mudah menemukan tempat fitness yang menyediakan pelatihan beladiri di pusat-pusat kota, bersebelahan atau bahkan di dalam mall. Apa saja jenis beladiri praktis ini?

Krav Maga

via: kravmagaunyted.com
via: kravmagaunyted.com

Ilmu beladiri mematikan yang satu ini berasal dari pasukan militer khusus israel. Gerakan-gerakan pada krav maga difokuskan pada situasi di daerah perkotaan seperti jalan-jalan padat, perumahan serta aksi kriminal jalanan.

Anda tak akan melihat gerakan beladiri indah seperti pada layar televisi. Semua gerakan krav maga tujuannya adalah melumpuhkan lawan, jadi gerakannya dibuat sesederhana mungkin. Serangan adalah pertahanan terbaik.

Tujuan asli dari beladiri adalah untuk menyelamatkan diri, maka jangan heran jika yang pertama kali diajarkan di krav maga adalah lari menghindari konflik. Sebisa mungkin, anda harus menjauh dari masalah, namun jika bentrokan tidak dapat dihindari, maka selesaikan pertarungan dengan cepat dan mematikan.

Serangan krav maga menyasar mata, leher dan persendian dengan cepat. Kombinasi serangan semacam ini dilarang dalam pertandingan beladiri seperti PON karena sangat mematikan. Selain diajarkan cara menyerang, diajarkan juga cara untuk melihat kesempatan untuk lari.

Mixed Martial Art (MMA)

via: yesofcorsa.com
via: yesofcorsa.com

Sesuai dengan namanya, MMA adalah beladiri praktis yang merupakan gabungan dari berbagai cabang seni beladiri. Pertama kali lahir di Brazil sekitar akhir tahun 90-an oleh keluarga Gracie. Beladiri ini merupakan gabungan beladiri dengan posisi diri seperti tinju, thai boxing dengan pertarungan lantai (ground fighting) seperti brazilian jujitsu dan gulat.

Berbeda dengan beladiri traditional yang biasanya hanya terfokus pada satu posisi yaitu diri saja atau di lantai saja. Sementara yang terjadi di lapangan, pertarungan bisa saja dalam posisi jatuh dan bangun secara simultan. Sehingga setiap lekuk sendi tubuh bisa dijadikan senjata, mulai dari tinju, siku hingga lutut.

MMA cenderung mematikan jika dilakukan dalam pertarungan jalanan. Namun kini MMA sudah menjadi cabang olahraga resmi seperti UFC, maka sejumlah gerakan mematikan dimodifikasi sehingga tidak berbahaya lagi.

Di Indonesia sendiri, MMA mulai populer sejak tahun 2012, karena Indonesia dijadikan tuan rumah pertandingan International MMA. Sekarang hampir semua gym memiliki fasilitas latihan MMA, namun jika ingin latihan dengan lebih serius, anda bisa bergabung dengan Gym khusus MMA. Alat yg digunakan sudah modern dan fasilitas yang didapat juga sesuai dengan harga yang dibayarkan.

Tarung Derajat

via: 3lilin.blogspot.com
via: 3lilin.blogspot.com

Beladiri ini bisa disebut juga sebagai boxing khas indonesia. Karena memang beladiri ini berjenis boxing dan pendirinya adalah orang indonesia yang bernama Ahmad Drajat atau lebih dikenal dengan nama AA Boxer. Beladiri ini lahir di Bandung pada tahun 1972. Beladiri ini berasal dari pengalaman Ahmad Derajat ketika bertarung di jalanan dan juga dibentuk dari kerasnya kehidupannya.

Pada awalnya, para murid tarung derajat terdiri dari para pria yang biasa menghabiskan waktu di jalanan. Seperti pedagang pasar, kenek, supir, tukang parkir hingga tenaga keamanan(satpam dan sejenisnya). Pelatihannya pun bersifat praktek dan bertarung langsung.

Latihan fisik yang dijalani juga memiliki porsi yang banyak. Karena itu mereka yang ikut tarung derajat biasanya terlihat lebih kekar dan berisi. Tingkat pertama harus bisa melakukan pushup minimal 10 kali setiap hari. Untuk tingkat selanjutnya meningkat sekitar 25-50 kali.

Meski terlihat keras, namun tarung derajat juga mengandalkan kemampuan otak. Ini berasal dari pengalaman buruk Ahmad Derajat ketika baru belajar ilmu beladiri, beliau pernah dipaksa berkelahi dengan seniornya, dengan keterbatasan ilmu karena baru belajar, beliau dijadikan bulan-bulanan oleh seniornya.

Hasil dari pengalaman ini dibuatnya sebagai landasan untuk membentuk Tarung Derajat sebagai simulasi pertarungan nyata. Ketika situasi perkelahian, kecerdasan tetap harus digunakan. Latihan refleks lebih diutamakan dibanding latihan jurus. Karenanya, pengguna tarung derajat bisa mengaplikasikan ilmunya di segala situasi. Dengan segala kelebihannya, sekarang tarung derajat dijadikan sebagai standar dalam pelatihan militer terutama untuk TNI angkatan darat.

Wing Chun

via: kiaikick.files.wordpress.com
via: kiaikick.files.wordpress.com

Wing chun sebenarnya sudah ada sejak dulu, namun baru populer dalam beberapa tahun terakhir ini karena adanya film IP Man yang diperankan oleh Donnie yen.

IP man bercerita tentang seorang ahli kung fu wing chun yang memiliki gaya hidup sederhana namun kehidupan berkecukupan. Sebagai seorang ahli beladiri yang cukup kaya, Ip man bertingkah selayaknya orang biasa. IP man tinggal dengan istri dan seorang anaknya.

Kehidupan IP man mulai berubah ketika kota Fo Shan diduduki oleh tentara Jepang yang membuat kota jadi hancur juga terjadi kemiskinan dan kelaparan yang melajarela. IP man akhirnya bekerja di tambang demi memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Jendral jepang yang berkuasa di Fo Shan pada saat itu mengadakan sebuah pertarungan, jika menang akan mendapatkan beras dan makanan. Disitulah mulai terjadi konflik awal IP man dengan tentara Jepang.

Jika kisah Ip man tadi tidak familiar dengan telinga anda, mungkin anda hanya pernah mendengar kisah muridnya yang bernama Bruce Lee. Semua pasti setuju kalau Bruce lee merupakan seorang ahli beladiri yang mendedikasikan hidupnya untuk belajar beladiri. Terbukti dari latihannya yang sangat keras sampai mengalirkan listrik bertegangan tinggi ke tubuhnya sendiri.

Bruce lee mengembangkan ilmu beladiri yang bernama Jeet kune do. Ilmu beladiri tersebut merupakan pengembangan dari teknik Winchun dan beberapa beladiri lainnya yang ia pelajari.

Tidak ada yang tau pasti kapan dan dari mana asal muasal beladiri ini. Sebagian orang bilang beladiri ini berkembang di masa pemberontakan salah satu dinasti di China. Karenanya beladiri ini dibentuk secara praktis untuk menangani kondisi-kondisi yang terjadi pada masa itu.

Wingchun menekankan pada kemampuan refleks. Pengguna wing chun berlatih menggunakan boneka kayu untuk melatih reflek dan kekuatan menahan benturan. Wing chun menanamkan kondisi rileks pada penggunanya.

Bagian tubuh yang digunakan diantaranya adalah lengan, kaki, sikut. Posisi tubuhnya tidaklah kaku, tapi rileks dan mengalir. Dalam pertarungan nyata, kondisi ini membuat pengguna wing chun dapat mengalirkan serangan lawan.

Dalam beladiri ini, jika satu serangan gagal, maka posisi tubuh akan segera diposisikan untuk melancarkan serangan balasan. Karena tubuh lentur dan rileks, bertukar posisi dari menyerang dan bertahan jadi mudah.

Karena mengandalkan refleks, teknik wing chun membutuhkan variasi waktu yang berbeda untuk penguasaannya. Ada yang bisa menguasai 1 feleks dalam 3 bulan, namun ada juga yang butuh waktu satu tahun.

manakah beladiri yang paling baik?

Beladiri yang paling baik adalah beladiri yang dilatih secara konsisten setiap harinya.

Tinggalkan komentar