Obat Penumbuh Rambut Tradisional merupakan solusi bagi rambut rontok. Rambut rontok merupakan masalah yang sering terjadi dan amat mengganggu. Terutama bagi kaum hawa. Jika dibiarkan, rambut rontok lama-lama akan mengganggu penampilan dan dapat menurunkan kadar kecantikan bagi para wanita.
Rambut rontok yang terjadi ketika usia sudah lanjut merupakan hal yang wajar. Tetapi jika rambut rontok terjadi ketika usia masih muda, maka hal tersebut sangat penting untuk diperhatikan. Jika keadaan ini tidak segera diobati, dikhawatirkan lama kelamaan rambut akan menipis dan dapat berakibat pada kebotakan.
Untuk mengatasi masalah rambut rontok yang sering terjadi, ada beberapa pilihan solusinya. Diantaranya adalah dengan menggunakan obat penumbuh rambut tradisional yang terbuat dari bahan alami seperti minyak kemiri. Manfaat minyak kemiri untuk rambut sudah terkenal dari zaman dahulu. Anda bisa mengunjungi halaman Jual Minyak Kemiri Bakar Asli ini untuk mendapatkannya.
Obat Penumbuh Rambut Tradisional Untuk Mengatasi Rambut Rontok
Kelebihan obat penumbuh rambut tradisional dibanding obat berbahan kimia adalah dari efek samping yang ditimbulkan. Obat penumbuh rambut tradisional cenderung tidak memiliki efek samping yang buruk karena terbuat dari 100% bahan alami.
Beberapa kasus alergi yang terjadi ditimbulkan karena penggunaan obat penumbuh rambut berbahan kimia sehingga berbahaya bagi kulit kepala dan rambut. Untungnya, bahan alami yang digunakan sebagai obat penumbuh rambut tidaklah sulit dijumpai di pasaran.
Beberapa tanaman atau tumbuhan yang biasa digunakan untuk mengatasi masalah rambut rontok adalah, kelapa hijau, bayam, lidah buaya, daun urang aring dan minyak kemiri. Rambut rontok dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti: penyakit, salah menggunakan shampo, baru melahirkan anak dan faktor lainnya.
Mengatasi rambut rontok dengan menggunakan bahan alami tidaklah sulit, simak beberapa tanaman yang dapat digunakan sebagai alternatif pengobatan bagi rambut yang rontok.
1. Bayam
Bayam mempunyai kandungan lemak, protein, fosfor, vitamin A, B1 dan C yang bermanfaat dalam menyuburkan rambut dan kulit kepala. Daun bayam sangat mudah didapatkan, Anda dapat membelinya di pasar atau di tukang sayur keliling yang biasa lewat di depan rumah.
Sebelum digunakan, cuci terlebih dahulu bayam yang telah Anda beli. Lalu giling sampai halus, setelah itu tambahkan air matang sebanya setengah cangkir dan madu satu sendok makan, lalu peras dan saring. Minum air perasan bayam tersebut sehari 2 kali setengah cangkir.
2. Kelapa hijau
Kelapa hijau umumnya tumbuh di pinggiran pantai. Potong bagian atas dan bawah kelapa hijau. Lalu lubangi pada salah satu sisinya. Masukan 1 sendok teh garam dapur dan diamkan semalaman di luar rumah(agar berembun).
Esok paginy, basuh kulit kepala dan rambut Anda dengan airnya sambil dipijat pelan-pelan. Lakukan setiap sore setelah mandi, lalu tutup dengan handuk sampai Anda terbangun keesokan harinya.
3. Lidah buaya
Obat penumbuh rambut alami yang populer digunakan adalah lidah buaya. Lidah buaya merupakan tanaman yang dari zaman dahulu sudah dimanfaatkan oleh nenek moyang kita sebagai obat penumbuh rambut alami.
Sebelum digunakan, daun lidah buaya terlebih dahulu dicuci lalu dagingnya dibalurkan ke kulit kepala. Jangan lupa membersihkan rambut sebelum menggunakan lidah buaya. Setelah lidah buaya menempel di kepala, tutup dengan handuk semalaman dan bilas pada keesokan harinya.
Perawatan ini memakan waktu sekurang-kurangnya selama 3 bulan.
Sebenarnya masih banyak lagi tanaman dan cara tradisional yang biasa digunakan untuk mengobati kerontokan pada rambut. Jika Anda kesulitan dalam menemukan ketiga bahan tersebut, Anda bisa menggantinya dengan menggunakan daun mangkokan, pisang, teh, telur, klerak, minyak zaitun, minyak kemiri dan masih banyak lagi lainnya.
Itulah beberapa tanaman tradisional yang biasa digunakan sebagai obat penumbuh rambut alami. Semoga kerontokan rambut yang diderita dapat sembuh dan rambut Anda kembali lebat seperti sedia kala.